Suara Binjai > MEBIDANG > BINJAI > Cerita Pria Rantau Soal LPJU di Jalan Megawati Binjai

Cerita Pria Rantau Soal LPJU di Jalan Megawati Binjai

Binjai, SB

Hampir 15 tahun lamanya sejumlah warga yang bermukim di kawasan jalan baru keluhkan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang luput dari atensi Pemerintah. Kondisi lampu yang redup redam bahkan kerap kali timbulkan peristiwa tak mengenakkan bagi beberapa pengendara.

Jalan yang posisinya di sebelah timur kota Binjai ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Deli Serdang. Saat memasuki malam hari, mulai dari kecelakaan lalu lintas, jambret hingga begal tak jarang terjadi di jalan Megawati yang juga jadi jalur alternatif dari Medan menuju Aceh itu.

Bagariang (26), pria perantau asal Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara, yang mencari nafkah di kawasan jalan baru Megawati Binjai ini pun mengakui hal tersebut.

Selama hampir 5 tahun jadi tukang tambal ban truck malam, dia bilang sering terjadi kecelakaan antar pengendara di jalan Megawati jika hari sudah gelap.

Menurutnya peristiwa itu lantaran lampu jalan minim dan kondisinya mati. Hingga kata dia, kendaraan yang melintas dari arah berlawanan sering salah jalan bahkan melintas di bagian tengah trotoar jalan.

“aku bukak siang bang, sampai jam 11:00 malam. Gak berani jugak bukak diatas jam 12:00, karena sebelumnya disini rawan begal. Sebelumnya aku pun ngerasa aneh waktu baru pertama kali bukak tambal ban disini, karena kutengok gelap, lampunya pada mati. Tapi karena aku cari nafkah akhirnya kupasang sendiri lampu di depan bengkel ku,” katanya, Jum’at (22/1/2022) malam.

Tapi sebulan belakangan ini, sambung dia,” ku tengok lampu jalan mulai dari perbatasan rel kereta api menuju arah tandem sudah terpasang bang, gak tau entah dari mana orang yang masang itu.

” yang pasti jalan baru Megawati ini jadi terang, saya dan tetangga yang warga asli disini (Binjai-red) pun terbantu untuk cari nafkah, kerja jadi enak, makasi banyak untuk yang udah peduli terhadap lampu di kawasan ini,” ungkap Bagariang.

Sebelumnya, Wali kota Binjai Drs. H. Amir Hamzah M.AP, sempat melakukan kunjungan kerja ke Pemkab Deli Serdang.

Dalam kunjungannya, Eks Kadis BKD itu mengucapkan terima kasih kepada Bupati H. Ashari Tambunan atas partisipasinya dengan melakukan pemasangan 40 unit LPJU di kawasan jalan baru megawati.

“allahamdulillah sudah terpasang LPJU di jalan Megawati. Hal ini tak terlepas dari peran Bupati Deli Serdang yang sudah bersedia bersinergi dengan Pemko Binjai terkait upaya penerangan jalan di kawasan itu. Sudah 40 terpasang dan akan menyusul 20 tiang lagi. Kita sudah janji akan menjaga aset LPJU dari kemungkinan adanya kerusakan,” kata Amir Hamzah, Jum’at (21/1), saat ditanyai sejumlah awak media soal agenda kunker ke Kab.Deli Serdang.

“pemasangan LPJU tentu memberi manfaat bagi masyarakat yang tinggal di Binjai, terutama dari sisi keamanan dan keselamatan pengguna jalan. Hal ini sendiri merupakan aspirasi masyarakat yang telah 15 tahun diutarakan, dan saat ini sudah terealisasi,” imbuhnya. (Kroak)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *