Binjai, SB
Pernyataan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi yang ingin membubarkan SKY Garden ditanggapi pemiliknya, Muliadi Barus.
Muliadi meminta agar Gubernur Sumatera Utara harus objektif dan bijaksana menanggapi permasalahan dan melihat kondisi yang terjadi di lapangan saat ini.
“Kita hanya ingin tahu, apa dasar Gubernur ingin membubarkan dan menutup tempat usaha kami,” kata Muliadi, Rabu, 12 Januari 2022.
Pria kepala plontos itu juga membantah, kalau mereka mengerahkan masyarakat sekitar untuk menghalangi petugas gabungan yang datang ke SKY Garden di Dusun 7 Tanjung Pamah, Desa Namorube Julu, Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, pada Senin, 10 Januari 2022 kemarin.
“Belasan ibu-ibu yang berada di depan SKY Garden kemarin itu tidak untuk menghalangi petugas. Hal itu spontanitas warga, karena melihat ratusan petugas datang dan hanya ingin mengetahui apa yang terjadi,” ungkapnya.
Sementara itu, penasihat hukum SKY Garden, Muhammad Iqbal Zikri menyatakan, bahwa management SKY Garden tetap taat terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
“Semua izin tempat usaha kita sudah lengkap. Bahkan, kita juga taat membayar pajak usaha kita,” ungkapnya.
Dia juga berharap, agar Gubernur Sumatera Utara memanggil mereka untuk dapat klarifikasi dimana letak kesalahan mereka.
“Untuk menyikapi pernyataan pak Gubernur, agar terlebih dahulu memanggil kami dan koreksi kesalahan kami. Bahkan, selama ini, pengusaha juga tidak pernah dipanggil untuk konfrontasi dengan pemerintah,” sebutnya. (Rel)